HALUT, DM- Bagi keluarga kecil di Maluku Utara, nama Qarissah Permata Akli menjadi simbol ketabahan. Bocah mungil ini berjuang melawan kondisi kesehatan yang membuatnya hanya bisa bertahan hidup dengan asupan susu khusus Neocate Junior.
Setiap hari, Qarissah membutuhkan satu kaleng susu bernutrisi tinggi seharga hampir Rp450 ribu. Dalam sebulan, kebutuhannya bisa mencapai 25 kaleng — angka yang mustahil terpenuhi tanpa bantuan. Melihat kondisi itu, Dinas Sosial Provinsi Maluku Utara pun mengirim surat resmi kepada PT Nusa Halmahera Minerals (NHM) pada 6 Oktober 2025.
Respons datang cepat. Melalui program NHM Peduli, Presiden Direktur Haji Robert Nitiyudo Wachjo menginstruksikan agar bantuan segera dikirimkan. Tak perlu waktu lama, susu Neocate Junior pun sampai ke tangan keluarga Qarissah.
“Ini bukan sekadar bantuan, tapi bentuk kepedulian kami terhadap mereka yang sedang berjuang melawan keterbatasan,” ujar dr. Syamsul Bahri, pendamping dari tim NHM Peduli.
Bagi keluarga Qarissah, bantuan itu bukan hanya memenuhi kebutuhan gizi, tapi juga memberi napas harapan baru. Dinas Sosial Malut menyebut langkah NHM sebagai contoh nyata sinergi antara pemerintah dan sektor swasta dalam menangani persoalan sosial di daerah.
Melalui program NHM Peduli, Haji Robert sekali lagi menunjukkan bahwa keberpihakan kepada masyarakat bukan hanya bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan, tapi juga panggilan hati.