Menu

Mode Gelap
STQ 2023, Haltim Ditunjuk Sebagai Tuan Rumah How To Handle Every Movie Challenge With Ease Using These Tips The Most Influential People in the Green House Industry and Their Celebrity Dopplegangers Technology Awards: 6 Reasons Why They Don’t Work & What You Can Do About It

Berita · 16 Des 2025 15:01 WIB ·

Natal dalam Balutan Budaya: Karyawan NHM Rayakan Iman dan Kearifan Lokal Bersama Masyarakat Kao


 Natal dalam Balutan Budaya: Karyawan NHM Rayakan Iman dan Kearifan Lokal Bersama Masyarakat Kao Perbesar

HALUT, DM- Suasana hangat dan penuh sukacita menyelimuti Gereja Bait-El Kao. Bukan hanya lantunan pujian yang mengalun, tetapi juga warna-warni busana adat Halmahera yang dikenakan para jemaat dan tamu undangan. Di tempat itulah, Komunitas Forum Karyawan Lokal Kristen NHM dan Mitra Kerja (Forkaloka) merayakan ibadah pra-Natal bersama masyarakat Desa Kao.

Perayaan Natal kali ini terasa istimewa. Iman Kristen dirayakan berdampingan dengan kearifan lokal, menciptakan suasana ibadah yang membumi dan inklusif. Kehadiran perwakilan Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara, manajemen NHM, serta masyarakat lingkar tambang menjadi simbol kuatnya harmoni sosial yang terawat.

Perwakilan Manajemen Site Gosowong, Jatser Paleba, menyampaikan bahwa Natal adalah momen refleksi untuk memperkuat iman dan persaudaraan.

“Natal mengingatkan torang semua bahwa dalam setiap langkah kehidupan, Tuhan selalu beserta torang,” ucapnya dengan logat lokal yang akrab di telinga jemaat.

Khotbah Natal yang disampaikan Pdt. Wesly Lahea menekankan pentingnya keluarga sebagai pusat kehidupan iman. Ia mengajak jemaat menjadikan Yesus sebagai Raja dalam keluarga agar pemulihan dapat dirasakan dari rumah, gereja, hingga bangsa.

Ketua Panitia Natal Forkaloka 2025, El-Kharis Salamena, mengapresiasi dukungan seluruh pihak, mulai dari manajemen NHM hingga komunitas seni dan masyarakat Kao. Menurutnya, perayaan ini membuktikan bahwa Natal adalah milik semua, tanpa sekat.

“Kasih dan kebersamaan tidak mengenal batas. Natal menjadi momentum untuk saling menguatkan dan menjadi terang di lingkungan torang,” tuturnya.

Di Kao, Natal bukan hanya dirayakan—tetapi dirasakan sebagai perjumpaan iman, budaya, dan persaudaraan.

Artikel ini telah dibaca 5 kali

Baca Lainnya

Forkaloka NHM Rayakan Pra-Natal dengan Aksi Sosial bagi Kelompok Rentan

15 Desember 2025 - 16:37 WIB

Dari Pengukuhan hingga Pendataan: Misi KKSS–IWSS Menyatukan Warga Sulsel di Maluku Utara

15 Desember 2025 - 05:36 WIB

Kolaborasi Industri–Kampus: NHM Beri Wawasan Eksplorasi kepada Mahasiswa ITS

12 Desember 2025 - 00:42 WIB

Tiga Pena Terbaik KKSS Bersiap Terima Penghargaan di Kedaton Ternate: Pelantikan Sabtu Malam Jadi Momen Puncak

11 Desember 2025 - 09:40 WIB

Lepas dari Bayang-bayang Antam, PT NKA Tetapkan Andal Mandiri untuk Operasi yang Lebih Transparan

11 Desember 2025 - 07:50 WIB

Dari Ternate untuk Sumatera dan Aceh: Solidaritas NasDem Maluku Utara di Tengah Duka Bencana

10 Desember 2025 - 18:04 WIB

Trending di Berita